PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN MENGGAMBAR CERITA BERBASIS ANALISA RASCH MODEL
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan instrumen penilaian menggambar cerita berbasis analisa rasch model. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan dengan mengacu pada desain pengembangan Djemari Mardapi. Hasil penelitian ini adalah: 1. Instrumen pengukuran ketrampilan membuat gambar cerita yang dikembangkan valid dan reliabel menurut penilaian ahli. Hasil analisis terhadap penilaian ketiga rater terhadap instrumen menggunakan rumus Aiken’ V diperoleh nilai koefisien rxy semua item lebih dari 0,30. Nilai koefisien reliabilitas antar rater berdasarkan formula Hoyt diperoleh nilai koefisien 0,924. Nilai koefisien tersebut lebih tinggi dari batas penerimaan ideal 0,70, 2. Instrumen pengukuran ketrampilan membuat gambar cerita yang dikembangkan valid dan reliabel berdasarkan uji empiris. Luaran analisis model Rasch pada uji empirik instrumen menunjukkan hasil nilai koefisien reliabilitas person 0,90 berdasarkan kriteria mengindikasikan konsistensi respon siswa termasuk kategori bagus. Nilai reliabilitas instrumen 0,97 mengindikasikan bahwa kualitas butir-butir instrumen >0,94 termasuk kategori istimewa. Nilai koefisien Cronbach Alpha (KR-20) Person Raw Score "Test" Reliability yang mengukur reliabilitas interaksi antara person dan butir-butir soal secara keseluruhan menunjukkan hasil nilai 0,91, 3. Instrumen terdiri dari dua faktor figural dan faktor verbal yang tersusun dari 20 item berdasarkan analisis faktor unidemensi. Faktor figural terdiri dari 10 item, dimensi verbal terdiri dari 10 item.
Referensi
Azwar, Saifuddin. 2017. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, Saifuddin. 2015. Tes Prestasi Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fahyuni, E. F., & Bandono, A. 2017. “The Use Of Value Clarifcation Technique-Based- Picture Story Media As An Alternative Media To Value Education In Primary School”. Harmonia: Journal of Arts Research And Education, 17(1): 68-74.
Fuadi, Sumaryanto, T. & Lestari, W. 2015. “Pengembangan Instrumen Penilaian Psikomotor Pembelajaran IPA Materi Tumbuhan Hijau Berbasis Starter Experiment Approach Berwawasan Konservasi” Journal of Educational Research and Evaluation, 4 (1): 1- 11.
Hayati, S. & Lailatussaadah. 2016.”Validitas dan Reliabilitas Instrumen Pengetahuan Pembelajaran Aktif, Kreatif dan Menyenangkan (PAKEM) Menggunakan Model Rasch”. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA. 16 (2): 169-179.
Ismiyatin, Suciati, & Harlita. 2015. “Improvement Efforts Verbal Creativity Through Learning Cycle (5e) With Affinity Diagram At Biology Leasson In Class X6 At SMA 3 Boyolali In Academic Year 2012/2013”. Jurnal Pendidikan Biologi, 7 (2): 5-15.
Kartowagiran, B. & Jaedun, A. 2016.” Hasil Belajar Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP): Implementasi Asesmen autentik Di SMP”. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 20 (2): 131-141.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Organ Gerak Hewan dan Manusia Buku Guru Tema 1 Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Dinamika Kurikulum/ Perubahan KI & KD. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar.
Khumaedi, Muhammad. 2012. “Reliabilitas Instrumen Penelitian Pendidikan”. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin, 12(1): 25-30.
Mardapi, Djemari. 2015. Pengukuran Pengukuran & Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Mardiana & Suyata, P. 2017.”Evaluating The Philosophical Foundation Of 2013 Curriculum”. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan,21(2): 175-188.
Marhaeni A.A.I.N & Artini L. P. 2015.”Asesmen Autentik Dan Pendidikan Bermakna: Implementasi Kurikulum 2013”. Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(1): 499-511.
Putra, P.D.A & Iqbal, M. 2014.”Implementation of Digital Comic to Improve Creative Thinking Ability in Integrated Science Study”. International Conference on Mathematic Science and Education 2014. Faculty of Mathematic and Natural Sciences Semarang State University 71-74.
Rahmawati. Y , Widodo. J, & Susilaningsih. E. 2016.”Metode Outdoor Learning Dalam Menggambar Bentuk Berbasis Panduan Kinerja Siswa”. Journal of Educational Research and Evaluation (JERE), 5 (1): 57-63.
Rhosalia, L.A, Laksono K, & Sukartiningsih,W. 2016. “Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Menulis Naratif Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Di Kecamatan Gayungan Surabaya”. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 2 (2): 166-174.
Rusilowati, Ani. 2017. Pengembangan Instrumen Pengukuran. Semarang: Unnes Press Samino, F.A. 2009. Hubungan Berpikir Kreatif Dan Kemampuan Membaca Pemahaman Dengan Kemampuan Menulis Cerpen Siswa Kelas V Sekolah Dasar Strada Bhakti Nusa. Jurnal Pendidikan Dasar (JPD), 091 (08): 98-108.
Samsudi. 2006. Disain Penelitian Pendidikan. Semarang: UNNES Press.
Setyosari, Punaji. 2013. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan.Jakarta: Kencana Prenadamedia Grup.
Robert, J.S. 2012.” The Assessment of Creativity: An Investment-Based Approach”.
Creativity Research Journal, 24(1): 3–12
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Suharsimi. A. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta Sumintono, B. & Widhiarso, W. 2015. Aplikasi Pemodelan Rasch Pada Assesment Pendidikan. Cimahi: Trim Komunikata.
Sumintono, B. 2016. “Aplikasi Pemodelan Rasch pada Asesmen Pendidikan: Implementasi Pengukuran Formatif (assessment for learning)”. Research Gate: Conference Paper March 2016. publication at: https://www.researchgate.net/publication/298787148.
Widoyoko, E. P. 2017. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##



